Perekam Kaset Video atau VCR (Video Cassette Recorder) adalah peralatan elektronik yang bisa dipakai untuk merekam suara/ audio dan gambar/ video dalam suatu kaset pita magnetik yang bisa dimasukkan dan dikeluarkan dengan mudah seperti halnya pita kaset suara biasa (Audio Cassette Recorder atau Cassette Recorder). Kebanyakan jenis VCR dilengkapi dengan rangkaian penala TV (TV-tuner) atau penerima yang dapat menerima siaran TV secara langsung. Untuk jenis yang lebih baik, VCR ini mempunyai rangkaian timer dan jam digital yang bisa dipakai untuk merekam siaran TV secara otomatis pada jam-jam yang diinginkan. Secara umum, perekam kaset video (VCR) ini menggunakan pita kaset (tape)dengan 3 macam format: pita format VHS, pita format Betamax, dan pita format V2000. Di antara ketiga macam format ini, sekarang jenis format yang paling populer dipakai adalah pita kaset dengan format VHS.
VCR sendiri memiliki dua tugas utama, yaitu mengadakan [[kontak]] dengan pita kaset, sebuah alat yang sangat tipis, sangat lemah dan mudah sekali rusak, dengan ukuran panjang yang tidak terukur dalam sebuah plastik, dan membaca sinyal dari pita kaset dan “memaknainya” dengan sinyal yang bisa dimengerti oleh televisi. Tugas kedua diatas merupakan sebuah kemajuan [[teknologi]] yang tinggi dalam waktu singkat.
Pada [[perekaman suara]], [[informasi]] suara disimpan secara linear pada kaset. Kemudian kaset bergerak melewati “kepala perekam” dan informasi suara tersebut diletakkan sebagai sebuah garis panjang yang mengikuti pergerakan pita kaset. Kaset ini dapat bergerak melewati kepala perekam tersebut dengan ukuran 2 sampai 3 inci (5 sampai 8 cm) per detik.
Sinyal video terdiri sekitar 500 kali lebih banyak informasi dibandingkan dengan sinyal bunyi, dikarenakan beberapa pendekatan pekerjaan tidak dapat dikerjakan oleh beberapa hal. Namun kaset harus tetap bergerak melewati kepala perekam tersebut beberapa kaki per detik.
Untuk mengatasi masalah ini, dua kepala perekam terorganisi bersama pada sebuah [[drum putar]] yang digerakkan kearah yang lebih tinggi dari posisi kaset.
Perkembangan VCR. Charles Ginsburg pada tahun 1951 menciptakan sebuah videotape recorder, yang mampu menangkap gambar-gambar bergerak dari [[sinyal]] dengan mengubah rangsangan [[elektrik]] dan menyimpan informasi pada sebuah [[kaset magnetik]]. Pada 1956 [[VTR (video tape recorder)]] mulai dipasarkan. Kemudian Video Cassette Recorder dibuat pertama kali oleh [[Charles Ginsburg]] dan Ray Dolby pada 1956, dan mulai dipasarkan pada tahun 1971.
Di Indonesia Video Cassette Recorder sempat menjadi [[populer]] pada sekitar tahun 1980-an, sebagai sebuah alternatif hiburan bagi masyarakat. Namun sekarang VCR ini sudah jarang dipakai, karena banyak [[alternatif]] perangkat lain yang lebih mudah dipakai. Masyarakat sudah jarang menggunakan VCR, namun alat ini tetap dipakai dalam rangka [[perekaman]] [[film]] dalam produksi program-program televisi.
Fungsi Video Cassette Recorder (VCR)
Video cassette recorder merupakan peralatan elektronik yang digunakan merekam video dan audio ke dalam pita magnetik. VCR memiliki tuner sendiri sehingga biasanya dipakai untuk merekam acara/program televisi dalam interval waktu tertentu.
Misalnya bila acara/program televisi yang ditampilkan penting dan disukai maka bila ingin dapat dimainkan kembali pada saat yang diinginkan cara/program televisi tersebut dapat direkam dengan menggunakan video cassette recorder (VCR).
Tombol-tombol yang terdapat dalam VCR memiliki fungsi yang berbeda-beda. Tombol POWER
digunakan untuk mengaktifkan dan menonaktifkan piranti VCR. Tombol EJECT digunakan untuk membuka/mengeluarkan kaset yang terdapat dalam rumah kaset (cassette compartment). Tombol PLAY
digunakan untuk memainkan VCR. Tombol STOP digunakan untuk menghentikan VCR yang sedang aktif.
Tombol PAUSE digunakan untuk menghentikan sementara VCR. Tombol REC berfungsi untuk merekam
gambar.
Bagian input/output VCR berupa LINE IN VIDEO untuk masukan sinyal video (kamera video, VCD player, dll) sedangkan LINE OUT VIDEO sebagai keluaran sinyal video yang dihubungkan dengan televisi. LINE IN AUDIO untuk masukan sinyal audio. LINE OUT AUDIO untuk masukan sinyal audio. RF IN sebagai masukan dari antenna. AC IN merupakan sumber tegangan yang berasal dari jaringan listrik (PLN).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar